Rabu, 23 September 2009

Apa itu Flu Babi - Swine Flue

Influensa babi adalah sekelompok virus influensa yang menyebabkan flu pada babi. Biasanya infeksi pada manusia merupakan hal yang tidak lazim. Influensa Babi yang mewabah saat ini merupakan satu jenis baru dari virus influensa A/H1N1. Belum diketahui bagaimana virus tersebut berkembang pada awalnya. Akan tetapi terdapat perbedaan genetik terhadap Flu Manusia, Avian Flu (Flu Burung) dengan Influensa Babi.

Apakah gejalanya?
Informasi terbatas yang tersedia adalah tampak gejala awal serupa dengan flu musiman seperti batuk, demam, sakit kerongkongan, sakit kepala, pilek, rasa lelah dan sakit otot. Juga tercatat terjadinya muntah dan buang-buang air. Terdapat beberapa kasus yang terjadi dengan cepat (dalam 5 hari) menjadi menyerupai penyakit pneumonia (sesak nafas dan kesulitan bernafas).

Apakah Influensa Babi ini suatu penyakit yang parah?
Diketahui bahwa virus ini mampu menyebabkan sakit Flu yang parah. Bagaimanapun sekarang ini belum diketahui kemungkinan tingkat keparahan yang dapat ditimbulkan Influensa Babi ini. Pada kasus yang terjadi di Amerika Serikat tampak lebih ringan, dan belum dilaporkan terjadinya kematian. Tetapi di Meksiko dilaporkan telah terjadi kasus fatal yang menimpa orang dewasa muda yang sebelumnya sehat. Tingkat keparahan penyakitnya tampak jauh lebih tinggi dibanding dengan kasus flu musiman biasa. Belum diketahui mengapa penyakit ini dapat menyebabkan kematian pada kasus Flu Babi di Meksiko dibanding dengan di Amerika Serikat.

Bagaimana Influensa Babi ini menyebar?
Tampaknya penyebaran antar manusia terjadi melalui pernapasan (virus yang keluar/droplet ketika seseorang batuk, bersin atau saat berbicara).

Bagaimana pencegahannya agar tidak terkena penyakit ini?
Dengan terus menjaga kebersihan. Menghindari orang-orang yang terjangkiti penyakit. Pastikan untuk sering-sering mencuci tangan sebelum dan setelah menyentuh benda-benda, terutama sehabis berada di tempat umum. Hindari terlalu sering menyentuh wajah, mulut, hidung dan mata dengan tangan dan pastikan tangan anda bersih saat menyentuhnya. Apabila anda batuk, sebaiknya pada waktu batuk mulut ditutup tissue dan segera membuang tissue kedalam keranjang sampah, atau pada waktu batuk menggunakan siku, atau apabila menggunakan tangan, pastikan anda mencuci tangan segera sesudahnya. Salah satu penularan virus ini adalah melalui tangan, tidak hanya karena memegang hidung atau mulut, tetapi juga dapat melalui jabat tangan. Apabila mengunjungi pasien, sangat penting untuk mencuci dan membersihkan tangan, tidak hanya pada waktu akan menyentuh pasien tetapi juga sesudahnya. lebih baik kita mencegah penularan sejak dini daripada mengobati. Ya kan?
http://arisku.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails
Bookmark and Share

Arsip Blog