Saksi Kasus Mahasiswa STSN Bertambah

Sebelas mahasiswa baru Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN), Ciseeng Bogor, Jawa Barat kembali diperiksa sebagai saksi dalam kasus tewasnya Wisnu Anjar Kusumo, Senin (28/9/2009) siang.

Sebelumnya, enam orang panitia orientasi mahasiswa baru STSN sudah diperiksa unit Sidik 2, Polres Bogor.

Siang ini, giliran sebelas siswa junior kampus calon penjaga informasi rahasia negara, yang diperiksa polisi. Dalam pemeriksaan tersebut seluruh mahasiswa baru itu mengaku mengalami tindakan kekerasan oleh seniornya.

Hal ini sekaligus memperkuat dugaan pemeriksaan polisi bahwa korban meninggal karena kondisi kesehatannya memburuk serta mengalami sejumlah pukulan di bagian vital tubuh.

Hasil visum luar dari Rumah Sakit PMI Bogor juga menyatakan, korban tewas dengan luka lebam di tengkuk, leher bagian kiri, rusuk dan paha kiri.

"Sebelas mahasiswa baru ini merupakan saksi yang menyaksikan kekerasan terhadap korban/satu angkatan di stsn terdapat empat puluh mahasiswa terpilih," ujar kasat Reskrim Polres Bogor AKP Santoso

hingga saat ini ospek di kampus Bumi Senapati itu masih terus berlangsung  selama tiga bulan ke depan dengan sistem semi militer di bawah Badan Intelijen Negara (BIN). (Endang Gunawan/Global/ded)