Hari ini dilalui dengan penuh ketegangan oleh gitaris Cokelat ini. Bagaimana tidak, beberapa saat sebelum gempa 7,6 SR yang melanda Sumatera Barat terjadi, kebetulan Ernest sedang berada di Bukittinggi.
"Saya take off beberapa menit sebelum terjadinya gempa di Padang," ujar suami Nirina ini saat dihubungi VIVAnews, Rabu malam 30 September 2009.
Ernest berangkat ke Padang dalam rangka demo gitar. Setelah itu, ia segera pulang ke Jakarta. Saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tiba-tiba ia mendengar suara tembakan dari arah kantor Sriwijaya Air di Terminal 1B.
Sebelumnya juga telah diberitakan terjadi insiden pengerusakan loket Sriwijaya yang memaksa petugas melepaskan tembakan peringatan.
"Wah padahal saat itu masih dalam keadaan tegang apalagi dengar ada gempa di Padang, eh tau-tau ada suara tembakan," cerita Ernest.
Selain mendengar suara tembakan, suami Nirina ini juga menyaksikan banyak polisi di bandara Soekarno-Hatta. "Saya nggak nyangka, hari ini banyak kejadian aneh," pungkas Ernest heran. • VIVAnews
"Saya take off beberapa menit sebelum terjadinya gempa di Padang," ujar suami Nirina ini saat dihubungi VIVAnews, Rabu malam 30 September 2009.
Ernest berangkat ke Padang dalam rangka demo gitar. Setelah itu, ia segera pulang ke Jakarta. Saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, tiba-tiba ia mendengar suara tembakan dari arah kantor Sriwijaya Air di Terminal 1B.
Sebelumnya juga telah diberitakan terjadi insiden pengerusakan loket Sriwijaya yang memaksa petugas melepaskan tembakan peringatan.
"Wah padahal saat itu masih dalam keadaan tegang apalagi dengar ada gempa di Padang, eh tau-tau ada suara tembakan," cerita Ernest.
Selain mendengar suara tembakan, suami Nirina ini juga menyaksikan banyak polisi di bandara Soekarno-Hatta. "Saya nggak nyangka, hari ini banyak kejadian aneh," pungkas Ernest heran. • VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar