Siapa dia? Salah satunya Rajimin (46). Pemijat asal Desa Banjaran, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Jawa Timur, rata-rata setiap hari memijat 15 pengemudi kendaraan roda empat yang beristirahat di Posko Rest Area Jembatan Timbang Baureno.
Ditemui ketika sedang memijat salah seorang pengemudi di posko itu, Rabu (23/9), Rajimin mengatakan, dirinya mendapat kontrak bekerja menjadi pemijat refleksi di jembatan timbang sejak posko dibuka pada 14 September.
Ia mengaku bertugas di posko tersebut hingga 29 September dengan honor Rp 400.000. Sesuai kontrak dengan Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Provinsi Jawa Timur, dirinya dilarang menarik ongkos dari para pemudik, atau yang kembali, termasuk warga yang beristirahat di posko itu.
Pekerjaan menjadi pemijat di jembatan timbang ini dilakukan sudah tiga tahun ini bersamaan dengan mulai dibukanya jembatan timbang menjadi posko Hari Raya Idul Fitri. Dia hanya bertugas selama posko jembatan timbang buka menjadi tempat peristirahatan bagi pemudik.
"Saya tidak pernah meminta bayaran dari para pengemudi atau pemudik yang saya pijat, hanya saja ada yang memberi uang mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per orang," katanya.
Menurut dia, bagi pengemudi kendaraan roda empat yang menempuh perjalanan jauh dan mengalami kelelahan yang harus mendapatkan pemijatan adalah kaki kanannya, sedangkan bagi pengemudi yang mengantuk yang mendapatkan pemijatan selain leher, juga di seputar mata.
Rata-rata para pengemudi yang beristirahat di posko mendapatkan pemijatan berkisar 30 menit. Namun, dia mengaku harus aktif mencari pengemudi yang bersedia dipijat, dengan menanyai satu per satu. Dalam memijat, peralatannya cukup dengan tangan dan minyak gosok.
"Saya memijat dengan tangan, sedangkan alat berupa tanduk rusa ini hanya untuk melihat penyakit seseorang," katanya.
Sekitar 15 pengemudi yang dipijat dalam sehari itu, bisa dilakukan pagi, siang atau malam hari, karena sebagai pemijat tugasnya bergantung pengendara kendaraan yang berhenti di posko.
Menurut dia, dengan mendapatkan tugas menjadi pemijat di posko tersebut, dianggap merupakan berkah tersendiri selama dirinya bekerja menjadi pemijat sejak 15 tahun lalu. "Kalau hari biasa, pasien saya lima orang, baik dari Bojonegoro maupun Surabaya," katanya.
Rajimin menjamin, dengan pijatannya itu para pengemudi yang kelelahan selama perjalanan bisa langsung rileks. "Tujuan kami memijat ini tetap sesuai tujuan awal pendirian posko yaitu untuk mengurangi angka kecelakaan kendaraan bermotor selama libur Lebaran ini," kata Koordinator Posko Rest Area Jembatan Timbang Baureno, Sutikno.
Untuk posko jembatan timbang di Widang, Tuban, dan Lamongan, yang dikelola Dinas Perhubungan dan LLAJ Provinsi Jawa Timur, tidak dilengkapi dengan pemijat tradisional.
Rabu, 23 September 2009
Ini Dia Pemijat bagi Para Sopir
BOJONEGORO, KOMPAS.com — Kelelahan dalam perjalanan tidak jarang akan mendatangkan petaka. Terlebih jika yang mengalami hal itu adalah para sopir kendaraan umum. Maka, kehadiran pemijat menjadi sangat penting.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2009
(1347)
-
▼
September
(469)
- Kondisi Pariaman Paling Parah
- Depkes: Gempa di Padang Timbulkan Kerusakan Berat
- Selamat Dari Gempa, Disambut Tembakan Bandara
- Gempa 7,6 SR Guncang Sumbar Wapres: Korban Tewas 7...
- Gempa 7,6 SR di Padang Gunung di Sekitar Danau Man...
- Gempa 7,6 SR di Sumbar Pemerintah Siapkan Anggaran...
- Gempa 7,6 SR Bandara Internasional Minangkabau Dib...
- Mana Yang Lebih Disukai Pria, Wanita Muda atau Wan...
- Gempa 7,6 SR Hotel Ambacang Padang Ambruk
- Gempa 7,6 SR di Padang Kebakaran, Bangunan Runtuh,...
- IL Divo Puaskan Penonton
- Bandara Minangkabau Ditutup hingga Besok
- Gempa Bikin Warga Singapura Panik
- Presiden di AS, Wapres Pimpin Ratas Gempa Sumbar
- Gempa 7,6 SR Listrik Putus Total, Kota Padang Gela...
- Mahasiswa UKI Tawuran dengan Warga
- Gempa 7,6 SR Goncang Sumbar Ribuan Orang di Malays...
- Gempa 7,6 SR Guncang Sumbar Tanah Rengkah, Lalu Ke...
- Gempa 7,6 SR Guncang Sumbar Gempa Akibat Pertemuan...
- Gempa 7,6 SR di Sumbar Warga Muko-muko Bengkulu Panik
- Tembakan Terdengar di Terminal 1A Bandara Soekarno...
- Ragam Gaya Eco Tuning Prius
- Lidah Mertua Memang Tajam
- Kamboja, Bunga Kuburan nan Indah
- Wow... Ferrari Bayar Alonso Rp 2 Triliun
- AS Segera Tarik 4.000 Tentaranya dari Irak
- Sudah Sembuh, Marshanda Siap Eksis Lagi
- Rachel Maryam Siap Tempur di DPR
- [Gardu PLN Cawang Terbakar] Daerah Yang Terkena Pe...
- [Hasil Audit Bank Century] Boediono & Sri Mulyani ...
- (Pidato Presiden Yudhoyono di Harvard) SBY Ditanya...
- Polri Periksa Dua Penyidik KPK
- Prediksi Pasar Saham Penguatan IHSG Diikuti Tekana...
- Liga Champions Grup F Inter Tertahan, Barcelona Pi...
- Hajriyanto Thohari: Ikhlas Walau Hanya Jadi Wakil ...
- Air Mancur Bunderan HI Sempat Mati 3 Jam
- Air Mancur Bunderan HI Sempat Mati 3 Jam
- Supermodel Panggilan: Tarif Saya Rp 225 Juta Per Jam
- [video] manusia paling fleksibel
- Seorang Pria Hidup Kembali Setelah 8 Tahun Terkubur
- "The Lost World" Ada di Indonesia!!!
- Malware di Twitter Semakin Parah
- Rekor Baru Kecepatan Kabel Bawah Laut
- Lebaran, Pengguna Kirim Pesan via Internet
- Polling Obama Mendominasi Facebook
- App Store Raih 2 Miliar Download
- Mozilla Target 25 Persen Market Share
- Microsoft Security Essentials Beta Berakhir
- Ibunda Manohara: Saliha Terbukti Bohong
- IL Divo Gelar Konser Malam Ini
- Toray Pan Pacific Open Sayonara Venus Williams
- Turnamen Bulu Tangkis Internasional Ganda Campuran...
- Aravane Rezai Bidik Gelar Kedua di Bali
- Marina Digagahi Ayah Kandung Selama 5 Tahun
- Miyabi Larang Pacar Menonton Film Pornonya
- Oneng Setuju Miyabi Datang ke Indonesia
- Cathy Sharon Dukung Kedatangan Miyabi
- Bedu Yakin Semua Pria Tahu Miyabi
- "Miyabi Datang, Semua Pria Pasti Senang"
- Miyabi Seperti Buah Simalakama
- Ratna Sarumpaet Soal Miyabi
- Polisi Sudah Periksa 25 Mahasiswa STSN
- SPG Pondok Indah Mall Gantung Diri
- Isi Laptop Noordin M Top Dani Bomber Bawa Kamera 3...
- Isi Laptop Noordin M Top Jaringan Noordin Siapkan ...
- Kebakaran di Jaktim Ganggu Aliran Listrik di Jakarta
- Dana Teroris Dialirkan Melalui Mujahid Kompak
- Kerangka Gajah Purba Terbaru Dipamerkan
- Saksi Kasus Mahasiswa STSN Bertambah
- Keluarga Wisnu: Jangan Ada Lagi Korban di STSN
- Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kematian Wisnu
- Lantik Mahasiswa Baru, STSN Undang Ortu Wisnu
- Wisnu Gagal Beri Kado Ultah Buat Sang Ayah
- Wasiat Korban Ospek STSN Soal Facebook
- Turis Jepang Tewas, Diduga Diperkosa Lebih Dulu
- Andy Williams Sebut Obama Marxist
- Pengguna Facebook Lebih Tajir Ketimbang MySpace
- Anak Lebih Sehat Jika Ibunya Tak Bekerja
- Rencana Bom Kuningan Terekam di Laptop Noordin
- Sepakbola - Liga Champion Marquez: Kiev Lawan Sulit
- Glock Mulai Lirik Tim Baru
- Jelang F1GP Jepang Hamilton Tatap Debut di Suzuka
- Xavi: Barcelona Masih Lapar
- Pertemuan Antasari-Anggoro Mulai Disidik Polisi
- BRI Masuk Top 50 Big Public Companies
- Api Lalap Gardu Induk PLN Berhasil Dijinakkan
- Chelsea Istirahatkan Ballack & Obi
- Mahasiswa Tewas, Ospek STSN Tak Distop
- Button Bertahan, Rubinho ke Williams?
- Pemerintah Berpeluang Ajukan RUU Baru
- Pelanggan Telkomsel Flash 'Menjerit'
- Direktur Yahoo Mengundurkan Diri
- Film 'Menculik Miyabi' Diyakini Bakal Booming
- Manohara Siap Maju ke Mahkamah Internasional
- Daisy Fajarina Terus Perjuangkan Kasus Mano
- Pinkan Mambo Tak Masalah Miyabi Datang
- Bayar Paten, Keuntungan Q2 RIM Turun
- Poster Noordin Turun, Diganti Syaifudin Zuhri
- Facebook Tak Baik bagi Mahasiswa Kedokteran
- Twitter Dapat Suntikan 100 Juta Dolar AS
-
▼
September
(469)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar