VIVAnews - Memasuki era virtualisasi, penyedia teknologi storage Hitachi Data Systems (HDS) menghadirkan buku pedoman (handbook) bertajuk Storage Virtualization For Dummies. Harapannya, dengan diluncurkannya buku tersebut, solusi dan teknologi virtualisasi dapat lebih mudah dicerna, dipahami, dan mampu diadopsi oleh segmen yang lebih luas.
“Melalui Storage Virtualization For Dummies, HDS ingin meluruskan berbagai kesalahan konsep seputar virtualisasi storage, sekaligus sebagai sarana yang mudah dan informatif dalam menjelaskan benefit teknologi tersebut,” kata Ming Sunadi, Country Manager HDS Indonesia, pada keterangan pers yang VIVAnews kutip, 19 Oktober 2009.
Oleh karena itu, HDS tidak sembarangan memilih penulis yang sekiranya pantas menyuguhkan informasi tentang virtualisasi. Sebut saja Adrian De Luca, seorang Direktur Teknis pada Manajemen Storage dan Solusi Tiered Storage Asia Pasifik.
Pria yang memperoleh gelar Bachelor of Applied Science dalam bidang Ilmu Komputer dari Royal Melbourne Institute of Technology di Australia tersebut akan membagi pengalamannya selama lebih dari 30 tahun di bidang manajemen storage, virtualisasi dan perlindungan data.
Segara garis besar, buku ini menjelaskan tentang pemilihan solusi storage yang tepat bagi perusahaan atau organisasi, perhitungan benefit dan penghematan dari virtualisasi storage, dan strategi dalam perencanaan, implementasi, serta pengelolaan virtualisasi storage.
Tak hanya itu, De Luca dkk juga menyajikan tulisan tentang optimalisasi kinerja dan perbaikan utilisasi storage.
“Buku ini diharapkan bisa memperluas pemahaman tentang manfaat virtualisasi storage. Bukan saja bagi para pelanggan HDS di Indonesia, tetapi komunitas TI yang sedang berkembang pesat,” ucap Ming.
“Pemahaman tentang manfaat virtualisasi storage merupakan awal bagi kalangan bisnis di Indonesia untuk meningkatkan daya saingnya terhadap kompetitor,” ucap Ming.
“Melalui Storage Virtualization For Dummies, HDS ingin meluruskan berbagai kesalahan konsep seputar virtualisasi storage, sekaligus sebagai sarana yang mudah dan informatif dalam menjelaskan benefit teknologi tersebut,” kata Ming Sunadi, Country Manager HDS Indonesia, pada keterangan pers yang VIVAnews kutip, 19 Oktober 2009.
Oleh karena itu, HDS tidak sembarangan memilih penulis yang sekiranya pantas menyuguhkan informasi tentang virtualisasi. Sebut saja Adrian De Luca, seorang Direktur Teknis pada Manajemen Storage dan Solusi Tiered Storage Asia Pasifik.
Pria yang memperoleh gelar Bachelor of Applied Science dalam bidang Ilmu Komputer dari Royal Melbourne Institute of Technology di Australia tersebut akan membagi pengalamannya selama lebih dari 30 tahun di bidang manajemen storage, virtualisasi dan perlindungan data.
Segara garis besar, buku ini menjelaskan tentang pemilihan solusi storage yang tepat bagi perusahaan atau organisasi, perhitungan benefit dan penghematan dari virtualisasi storage, dan strategi dalam perencanaan, implementasi, serta pengelolaan virtualisasi storage.
Tak hanya itu, De Luca dkk juga menyajikan tulisan tentang optimalisasi kinerja dan perbaikan utilisasi storage.
“Buku ini diharapkan bisa memperluas pemahaman tentang manfaat virtualisasi storage. Bukan saja bagi para pelanggan HDS di Indonesia, tetapi komunitas TI yang sedang berkembang pesat,” ucap Ming.
“Pemahaman tentang manfaat virtualisasi storage merupakan awal bagi kalangan bisnis di Indonesia untuk meningkatkan daya saingnya terhadap kompetitor,” ucap Ming.
Tertarik untuk memiliki, coba daftar di sini.
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar