Minggu, 11 Oktober 2009

Ulama Aceh: Qory Bukan Cerminan Putri Aceh


Sukacita Qory Sandrioriva menjadi Puteri Indonesia 2009 direspons dingin ulama Aceh. Mereka menilai kemenangan Qory tak mencerminkan putri Bumi Serambi Mekah yang menerapkan syariat Islam. "Qory bukan cerminan putri Aceh. Untuk itu, ia tidak berhak mengatasnamakan rakyat Aceh. Ini sangat kita sesalkan," kata Sekretaris Ulama Dayah Aceh (HUDA), Faisal Aly di Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, Sabtu (10/10), seperti dikutip ANTARA.

Faisal menambahkan, Qory tak mewakili Aceh karena belum pernah ada pemilihan Puteri Indonesia di sana. Sikap ini bukan berarti ulama apriori dengan putri Aceh. Hanya saja, menurut Faisal, sebaiknya tak menghilangkan jati diri sebagai putra daerah yang memiliki budaya Islam kuat.

Karena itu, Faisal mengimbau kepada para remaja putri agar selalu menjaga budaya Aceh yang kental dengan Islam. "Jangan mudah terpengaruh dengan budaya Barat yang sangat bertentangan dengan Islam. Saya rasa masih banyak cara lain untuk menjadi terkenal dengan tidak mengorbankan budaya daerah dan agama," ucap Faisal.

Pada malam puncak Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2009 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Sabtu malam, Qory mengalahkan dua finalis lainnya. Yakni, Zukhriatul Hafizah dari Sumatra Barat dan Isti Ayu Pratiwi dari Maluku Utara Liputan6.com, Banda Aceh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails
Bookmark and Share

Arsip Blog