VIVAnews - Gunung Batur di Pulau Bali naik status dari normal menjadi waspada terhitung sejak Minggu 8 November 2009.
Menurut data laman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana, sejak September hingga 7 November 2009, aktivitas kegempaan Gunung Batur cenderung menunjukan peningkatan dan pada 8 November hingga pukul 18:30 WITA, kejadian Gempa Vulkanik meningkat secara signifikan.
Menyusul peningkatan status tersebut, masyarakat dan wisatawan tidak mendaki puncak gunung setinggi 1.717 meter itu.
"Masyarakat di wilayah Provinsi Bali harap tenang dan jangan mempercayai isu-isu tentang letusan Gunung Batur serta dapat melakukan kegiatan seperti biasa," demikian imbauan pada masyarakat di sekitar Gunung Batur.
Kegiatan letusan Gunung Batur yang tercatat dalam sejarah dimulai tahun 1804 dan terakhir pada tanggal 7 Juli tahun 2000.
Sejak tahun 1800 Gunungapi Batur telah meletus sekurang-kurangnya 28 kali kejadian dengan waktu istirahat antar periode letusan 1 sampai dengan 39 tahun.
Hingga hari ini, Selasa 10 November 2009, tiga gunung di Indonesia berstatus siaga yakni Gunung Talang (sejak 17 Agustus 2009), Gunung Ibu (sejak 5 Agustus 2009), dan Gunung Karangetang (sejak 9 Juni 2009).
Sementara 15 gunung lainnya di nusantara dinyatakan berstatus waspada. Salah satunya, Gunung Krakatau yang statusnya diturunkan dari siaga menjadi waspada pada 2 November 2009.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar